• Beranda
  • Redaksi
  • Indeks
Minggu, Desember 10, 2023
ZIGZAG Info
  • Login
  • Beranda
  • News
    • Sumut
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Sport
  • Rileks
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Sumut
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Sport
  • Rileks
  • Indeks
No Result
View All Result
ZIGZAG Info
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Sport
  • Rileks
  • Indeks
Home Sport

Kisruh Pemilihan Pengurus Forki Medan, Pembinaan Atlit Dikuatirkan Tidak Optimal

7 Oktober 2023
in Sport
766 16
Pemerhati karate Kota Medan, DR Zulkarnain MSi.

Pemerhati karate Kota Medan, DR Zulkarnain MSi.

444
SHARES
823
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

MEDAN – Kisruh di tubuh Pengcab FORKI Kota Medan, pasca Musyawarah cabang (Muscab) yang digelar Kamis (5/10/2023), menuai keprihatinan dari sejumlah pemerhati karate di Kota Medan.

Seperti disampaikan salah seorang pemerhati karate dan pembina salah satu dojo di Kota Medan, DR Zulkarnain MSi. Sebagai insan karate di Kota Medan, ia merasa sedih dan prihatin.

BACAJUGA

Scott McTominay Bawa Setan Merah Menang 2-1 Lawan Chelsea

Karateka Shindoka Sumut Naswa Aulia Ramadhani Raih Emas di Turnamen Internasional Portugal

Zulkarnain: Sepanjang Tahun 2023, Shindoka Sumut Ukir Berbagai Prestasi

“Kondisi seperti itu tidak seharusnya terjadi bila semua pihak tetap memegang teguh janji karate sebagai landasan falsafah karate. Dan juga bila semua pihak lebih mengutamakan pembinaan yang berkelanjutan kepada atlit-atlit karate di Medan, yang jumlahnya sangat besar,” kata Zulkarnain di Medan, Sabtu (7/10/203).

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 12 perguruan karate yang terdaftar di Forki Medan menyatakan sikap, menolak hasil muscab. Mereka menilai muscab yang dilaksanakan tidak sah. Karena, dari 23 perguruan karate yang terdaftar, hanya 12 perguruan yang mengikuti muscab. Bahkan 2 perguruan, menurut mereka, hanya sebagai peninjau.

Secara tegas, mereka menolak seluruh hasil muscab, dan menolak Ketua Umum Forki Medan terpilih.

Sebagai pemerhati karate, Zulkarnain menila, awal kericuhan di tubuh Forki Medan dipicu proses penjaringan calon ketua yang dianggap tidak profesional, bahkan jauh dari solidaritas dan rasa kekeluargaan yang seharusnya ada.

“Forki adalah infrastruktur yang diperlukan agar mampu mengoptimakan sumber daya yang diperlukan untuk pembinaan atlet secara berjenjang. Kalau sudah seperti ini apa yang bisa dilakukan Forki Medan ke depan,” tambahnya.

Dalam membangun olahraga, sambungnya, butuh kolaborasi besar dan bersatu padu dari seluruh stakeholder yang ada. Oleh karena itu dibutuhkan kepemimpinan yang mumpuni untuk menggerakkan program kerja organisasi.

Untuk memenuhi itu, persyaratan pokoknya tentu seluruh perguruan harus bergandengan tangan secara erat dan satu misi untuk mewujudkan prestasi hebat karate di Kota Medan.

“Forki adalah wadah bersatunya seluruh perguruan menyusun program kerja dan melaksanakannya secara bersama-sama, dengan hatinya karate,” katanya.

Menurutnya, jika sebahagian besar perguruan tidak berada dalam satu perahu, tentunya Forki tidak ada yang diurus. Sebab, semua berada di luar Forki.

“Inilah esensi perlunya pengurus yang kompak dan bangga dengan kebersamaan dan kekeluargaan yang dimiliki,” ujarnya.

Kekisruhan ini tentunya tidak bisa menghimpun sumber daya yang diperlukan sekaligus menjalankan program kerja secara optimal.
Seluruh konsekuensi keadaan tersebut yang paling dirugikan adalah pembinaan atlet. Padahal secara tradisi, Medan adalah gudangnya atlet karate potensial.

“Kalau kita masih mengatakan ‘aku karate’, tentunya ini harus segera dibenahi dengan menyatukan seluruh potensi yang ada. Organisasi tidak boleh dijalankan hanya dengan aturan-aturan formal saja, tetapi harus dilengkapi moralitas, etika dan komitmen membangun karate yang hebat. Bila ini yang dilakukan akan membangun legitimasi dan kepercayaan yang besar dari seluruh stakehoder karate kepada Forki Medan. Melalui kepercayaan itulah Forki akan efektif menjalankan visi misi dan program kerjanya,” ungkapnya.

Untuk itu, dirinya meminta para pembina atlet karate melakukan rekonsiliasi besar. Seluruh pengurus bersatu padu dan bekerja keras melakukan pembinaan untuk melahirkan atlet berprestasi Kota Medan ditingkat nasional dan internasional.

“Sudah saatnya membuang seluruh kepentingan kelompok dan ego masing- masing yang sebenarnya ditonton entitas karate hanya seperti dagelan dan lelucon yang tidak perlu dipertontonkan. Saatnya bangun kolaborasi karate Kota Medan untuk prestasi hebat,” tutupnya. (red)

SendShare178Tweet111Share
Previous Post

Pembangunan Kolam Retensi Selayang Dimulai, Bobby: Mengurangi 7 Titik Banjir

Next Post

Saat Sosper Afri Rizki, Warga Sari Rejo Minta Kasus Kematian Persalinan Jadi Perhatian Khusus

BACA JUGA

Manchester United menang 2-1 lawan Chelsea. Foto/San Diego Union

Scott McTominay Bawa Setan Merah Menang 2-1 Lawan Chelsea

7 Desember 2023

...

Karateka Shindoka Sumut Naswa Aulia Ramadhani Raih Emas di Turnamen Internasional Portugal

4 Desember 2023

...

Dr Zulkarnain MSi

Zulkarnain: Sepanjang Tahun 2023, Shindoka Sumut Ukir Berbagai Prestasi

29 November 2023

...

Menparekraf: Aquabike Jetski World Championship 2023 Tingkatkan Performa Parekraf Danau Toba

14 November 2023

...

Ketua DPP LPON, Ariadi.

DPP LPON Soroti Minimnya Sosialisasi dan Informasi PON XXI Aceh-Sumut

9 November 2023

...

Bobby Nasution Ingin IOF Sumut Jadi Trigger Volunteer Kebencanaan

23 Oktober 2023

...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERKINI

Deklarasi Karib Ganjar di Asahan

Deklarasi Karib Ganjar di Asahan, Aswan Jaya: Ganjar-Mahfud Harapan Indonesia Lebih Baik

10 Desember 2023

Aswan Jaya : Di Era Digital, Metode Pembelajaran Semakin Banyak

9 Desember 2023
Pj Gubernur Sumut Hassanudin melantik Ali Yusuf Siregar sebagai Bupati Deliserdang di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Sudirman No. 41, Medan, Jumat (8/12/2023). Foto/Diskominfo Sumut

M Ali Yusuf Siregar Dilantik Sebagai Bupati Deliserdang

8 Desember 2023
Tersangka perdagangan ginjal digiring petugas, Jumat (8/12/2023).

Warga Medan Denai Ditangkap Diduga Terlibat Perdagangan Ginjal

8 Desember 2023

Jumat Curhat, Polda Sumut Cegah Radikalisme dan Terorisme di Lingkungan Pelajar

8 Desember 2023
ZIGZAG Info

© 2022 ZIGZAG Info

RUBRIK

  • Beranda
  • Redaksi
  • Indeks

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Sumut
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Sport
  • Rileks
  • Indeks

© 2022 ZIGZAG Info

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist